Rabu, 30 Oktober 2013

OBAT ITU BERNAMA : SYUKUR, SABAR DAN SHALAT MALAM




Qumillail ya habibati...

Wake up honey...
Bangun sayang...
Udah jam tiga nih...
Ditungguin tuh ama Allah dari tadi,
Mau setoran engga ?
 

Kalimat singkat itu adalah SMS yang dikirimkan Ahmad kepada istri
tercintanya hampir setiap dini hari menjelang terbit fajar ketika ia
bertugas diluar kota. Ada penyesalan yang mendalam bila kehidupan malam
terlewatkan oleh mereka begitu saja tanpa curhat, berkeluh-kesah,
bermunajat, mengharap dan memohon kepada Sang Penguasa jagat, Sang Pemberi
maaf dan Penerima taubat, kepada Sang Pengasih dan Penyayang. Serasa nikmat
bila sedang terjaga dimalam hari tatkala banyak orang tidur dengan lelapnya.
Kenikmatan itu mungkin takkan mereka rasakan bila Allah tidak menguji
terlebih dahulu dan kemudian Dia selalu menyayangi dan membimbing mereka
kejalan-Nya.

Kamis, 24 Oktober 2013

I K H L A S

Arti ikhlas dalam versi KBBI 

ikh·las a bersih hati; tulus hati: memberi pertolongan dng --; mereka benar-benar --; 

untuk bisa lebih memahami ikhlas mungkin semua tergambar pada doa dalam salat istikharah dibawah ini :


"Allaahumma, innii astakhiiruka bi’ilmika, wa astaqdiruka biqudratik. 

Wa as-aluka min fadhlikal ‘azhiimi, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyuub. 

Allaahumma, in kunta ta’lamu anna haadzal amra khairul lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibati amrii, faqdurhu lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiih. 

Wa in kunta ta’lamu anna haadzal amra syarrul lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibati amrii, fashrifhu ‘annii, washrifnii ‘anhu, waqdur liyal khaira haitsu kaana, tsumma radhdhinnii bih."

Artinya : 

Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pilihan [yang tepat] kepada Engkau dengan ilmu [yang ada pada]-Mu, dan aku memohon kekuasaan-Mu [untuk menyelesaikan urusanku] dengan kodrat-Mu.
Dan aku memohon kepada-Mu sebagian karunia-Mu yang agung, karena sesungguhnya Engkau Mahakuasa sedangkan aku tidak berkuasa, dan Engkau Mahatahu sedangkan aku tidak tahu, dan Engkau Maha Mengetahui perkara yang gaib.
Ya Allah, sekiranya Engkau tahu bahwa urusan ini lebih baik untuk diriku, agamaku, dan kehidupanku, serta [lebih baik pula] akibatnya [di dunia dan akhirat], maka takdirkanlah dan mudahkanlah urusan ini bagiku, kemudian berkahilah aku dalam urusan ini.
Dan sekiranya Engkau tahu bahwa urusan ini lebih buruk untuk diriku, agamaku, dan kehidupanku, serta [lebih buruk pula] akibatnya [di dunia dan akhirat], maka jauhkanlah urusan ini dariku, dan jauhkanlah aku dari urusan ini, dan takdirkanlah kebaikan untukku di mana pun, kemudian jadikanlah aku ridha menerimanya"
 ________________________________________________________________________________

i think.. Ikhlas itu berbentuk rasa, rasanya ikhlas itu adalah rasa saat membayang kan mendapat atau tidak mendapat  berada di posisi yang sama. Artinya siap menerima dan siap melepas , siap mendapat atau siap tidak mendapat, memposisikan diri pada posisi 'nol' dengan menyerahkan semua keputusan, harapan, keinginan dan cita-cita  hanya kepada Dzat yang maha Berkuasa dan Maha Tahu. Ikhlas adalah perpaduan antara 'pasrah' dan 'nerimo'. 

                                 - Jodoh itu datang di titik terikhlas kita - anonymous 
                                
                             










Rabu, 23 Oktober 2013

Menanti



Masih tentang rasa
Menanti adalah perkara rumit
Bosan 
Jengah
Tak pasti!

Aneh, untukmu

Semua berubah
Sederhana
Menenangkan
Penantian tak seseram apa yang terbayang

Karena kuyakin kamu untukku

Nb: terlintas rasa melihat foto ini mungkin itu yg dirasakan sang model *sekali lagi, mungkin*

*repost FB

Satu Pasang itu Dua, tapi Dua Belum Tentu Satu Pasang

satu pasang itu dua, tapi dua belum tentu satu pasang 

Lihat sendal satu kanan , satu lagi kanan; itu dua tapi mereka bukan sepasang
Pasangan itu berbeda. Justru karena berbeda mereka berpasangan
Lihat sepatu sebelah kiri, satu lagi sendal sebelah kanan dua tapi mereka bukan sepasang
Pasangan itu haruslah sama 

aku laki-laki dan kamu perempuan
aku begini, kamu begitu 
kita berbeda, jelas berbeda 
lihat aku sebagai satu dan kamu sebagai satu
kita sama

mungkinkah aku dan kamu satu pasang?

#tsahhh
#uyee
#kemudianngeloyor

Rabu, 02 Oktober 2013

Mendurhakai Anak

Oleh Mohammad Fauzil Adhim
Seorang laki-laki datang menghadap Umar bin Khaththab. Ia bermaksud mengadukan anaknya yang telah berbuat durhaka kepadanya dan melupakan hak-hak orangtua. Kemudian Umar mendatangkan anak tersebut dan memberitahukan pengaduan bapaknya. Anak itu bertanya kepada Umar bin Khaththab, “Wahai Amirul Mukminin, bukankah anak pun mempunyai hak-hak dari bapaknya?” . “Ya, tentu,” jawab Umar tegas. Anak itu bertanya lagi, “Apakah hak-hak anak itu, wahai Amirul Mukminin?”. “Memilihkan ibunya, memberikan nama yang baik, dan mengajarkan al-Qur’an kepadanya,” jawab Umar menunjukkan. Anak itu berkata mantap, “Wahai Amirul Mukminin, sesungguhnya ayahku belum pernah melakukan satu pun di antara semua hak itu. Ibuku adalah seorang bangsa Ethiopia dari keturunan yang beragama Majusi. Mereka menamakan aku Ju’al (kumbang kelapa), dan ayahku belum pernah mengajarkan satu huruf pun dari al-Kitab (al-Qur’an). “Umar menoleh kepada laki-laki itu, dan berkata tegas, “Engkau telah datang kepadaku mengadukan kedurhakaan anakmu. Padahal, engkau telah mendurhakainya sebelum dia mendurhakaimu. Engkau pun tidak berbuat baik kepadanya sebelum dia berbuat buruk kepadamu.”